"Berjuang untuk titel juara dunia di kelas 500 cc dan
kemudian di MotoGP. Sangat menyenangkan bisa bertarung dengannya," ujar
Rossi.
VALENCIA, Jaringnews.com - Keputusan Max Biaggi untuk gantung helm mengejutkan sejumlah pihak, termasuk Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo. Bagi kedua
rider MotoGP itu Biaggi adalah sosok legenda di dunia balap motor.
Max Biaggi mengawali kariernya di kelas 250 cc pada tahun 1991 silam.
Dia baru berhasil merengkuh empat titel juara dunia secara beruntun saat
memperkuat tim Aprilia dari musim 1994 hingga 1997.
Semusim berselang, Biaggi memutuskan membalap di kelas para 'raja',
yakni 500 cc. Dia pun sukses menjadi rival terberat Valentino Rossi
hingga musim 2003.
Namun sayang, Biaggi gagal bersaing dengan
The Doctor dalam
perburuan gelar juara dunia. Posisi terbaiknya di 500 cc/MotoGP adalah
bercokol di peringkat dua klasemen akhir musim 1998, 2001 dan 2002.
Pada musim 2007,
rider asal Italia ini memutuskan untuk
mencoba peruntungannya di World Superbike. Bersama Aprilia, Biaggi
berhasil meraih trofi juara dunia di musim 2010 dan 2012.
Hingga akhirnya, pebalap 41 tahun itu memutuskan untuk pensiun dari
dunia balap motor tahun ini. Dia mengumumkan keputusan tersebut pada
Rabu (7/11/2012) lalu.
"Bagi saya, berteman dengan Biaggi seperti memiliki hubungan khusus,
karena kami adalah rival yang sangat-sangat hebat dalam jangka waktu
yang cukup lama. Berjuang untuk titel juara dunia di kelas 500 cc dan
kemudian di MotoGP. Sangat menyenangkan bisa bertarung dengannya," ujar
Rossi seperti dilansir
Crash.
"Saya pikir persaingan kami yang paling sengit adalah di musim 2001,
karena saat itu adalah musim terakhir 500 cc dua langkah dan semua orang
ingin memenangkan kejuaraan bersejarah tersebut," sambungnya.
"Persaingan sangat-sangat berat baik di dalam maupun luar lintasan. Di
luar lintasan hubungan kami biasa-biasa saja, meski begitu dia tetap
rival terberat saya," imbuh
The Doctor.
Lorenzo sendiri belum pernah merasakan persaingan dengan Biaggi. Namun,
Por Fuera mengaku kagum dengan teknik membalap yang dimiliki oleh pebalap berjuluk
il Corsaro tersebut.
"Seperti yang Anda tahu, saya sangat mengagumi Biaggi, karena saya
pikir dia adalah pebalap yang spesial dengan teknik yang sangat murni.
Sangat halus. Mungkin yang paling halus yang pernah saya lihat," sahut
Lorenzo.
"Saya sangat senang dia memenangkan kejuaraan namun lebih untuk
pensiun. Saya berbicara dengannya dan saya pikir dia membuat keputusan
yang tepat," tukas jagoan tim Yamaha Factory Racing tersebut.
0 komentar:
Posting Komentar